Sabtu, 07 Maret 2020

Relung Hati

Katamu aku balas dendam
Hei..
Apakah kamu pernah merasakan patah hati?
Pernahkah kamu merasa hancur hatimu?
Pernahkah kamu merasa tertolak?
Aku sendirian kala itu
Aku tidak pernah sekalipun bercerita 
Bahwa pernah ada cerita di antara kita

Kamu bisa bayangkan betapat terlukanya diriku?

Ah sudahlah
Tak akan ada habisnya jika kita saling menuduh

Aku mudah untuk melupakan sesuatu
Hanya saja
Aku tidak pernah ingin melupakan
Bahwa aku pernah mencintaimu

Kamu?
Pernahkah kamu mencintaiku?

Jauh di relung hatiku masih ada kamu.

bodoh dan picik ya?

Minggu, 24 November 2019

Kamis, 24 Oktober 2019

Sesaat Dunia Berhenti

tidak ada yang berubah
masih sama
kelembutanmu
kehangatanmu
tatapan matamu
seperti dulu
dan bumi seolah berhenti berputar
waktu berhenti
tapi
debar itu masih ada
cukup bagiku



Jumat, 23 Agustus 2019

Satu hari saja


Satu hari saja
Aku ingin
Memandangmu penuh
Memilikimu sekejab
Bergandengan tangan
Berjalan menyusuri pantai
Bercerita tentang apapun

Hanya mengingat tentang rasa
Apakah masih ada?

Debur ombak seperti berlomba dengan debur jantungku
Hanya dengan mengingatmu
Di pikiranku hari ini
Bukan berharap tapi berandai

Bolehkah?
Sejenak meninggalkan rutinitasku
Hanya satu hari bersamamu
Di sepanjang waktu sisa hidupku

Bukan untuk membuatmu menjadi milikku selamanya..
Satu hari saja..
Just one day


Hanya saja bolehkah?

Satu hari saja.



Sabtu, 27 Juli 2019

hanya untuk mengingat sesuatu

03112018

BAPER1
sudah berapa lama kita? tanyamu?
delapan atau sembilan tahun yang lalu jawabku
dan tak seorangpun tahu..
iyaa..
tidak ada satupun orang yang membuatku nyaman bercerita tentang apapun 
kecuali kamu
heiii...itu masa lalu
iya aku tak pernah lupa
hanya kita yang tahu..

BAPER2
ajari aku?
bagaimana cara menghilangkan rasa..
dia amensia!!
bahwa rasa yang hilang itu karenanya
dan dengan entengnya dia bertanya 
bagaimana cara menghilangkan rasa...

Kabar kebahagiaan?

Ada di draft 2017
Lucunya.. Tiba tiba teringat blog yang lama terabaikan..
Ternyata gunanya blog adalah sebagai pengingat hidup.
Dulu kita ngapain ya? Just like that..
Apa kabarku sekarang? Setelah hampir 10 tahun berlalu.
Ketika itu masih piyik.. masih menye menye masalah cinta. Heheh..
Aku sekarang hampir 34 tahun.
Di karuniai dua orang putri yang lucu lucu.
Apakah aku bahagia dengan kehidupanku? Bahagia yang mana?
Aku bahagia dengan kedua anakku..merekalah alasanku untuk hidup.
Dengan banyaknya cinta yang lalu yang pernah menghampirku.
Yang kebanyakan menyakitkan hati.
Membuatku berhati hati
Membuatku tidak percaya
Dulu aku cengeng
Dikit dikit menangis
 Sekarang aku merindukan tangisanku
 Aku tidak pernah menangis lagi
 Aku menjadi wanita yang kaku
Selalu memasang kuda kuda
Ah menyedihkan sekali hidupku
Harapan hidupku adalah kedua anakku Hanya mereka..
Selalu berdoa semoga mereka memiliki jalan hidup yang baik..
Menemukan cinta yang sejati
Memiliki kebahagiaan yang sesungguhnya..
Dan bagaimana dengan pasangan hidupku?
Suamiku??
Dia orang baik
Dia lucu
Dia sayang anak anaknya
Dia sayang aku
Aku?
Bukankah aku menikah dengannya sudah lebih dari 6 tahun yang lalu?
Ada anak anak
Ya.. ini real.. aku masih selalu bertanya pada diriku sendiri
Aku menutup diri dengan cinta
Karena aku takut mencintai
Aneh ya.. menjalani hidup tanpa cinta..
Seberapa kuat bersabar?
Bisa.. dengan melihat anak anaku
Bahagia sudah cukup bagiku Adilkah?
Maafkan aku.. hampir setiap hari aku berdoa
Agar aku di berikan perasaan cinta..
Kalau ukuran kebahagiaan itu sukses
Aku bahagia
Kalau ukuran bahagia itu hidup bersama suami dan anak anak yang menyayangi
Aku bahagia

Tapi aku tidak bisa menangis dan aku egois.
Susah ya memahamiku?

Minggu, 08 Januari 2012

menuju satu tahun pernikahan

terkadang dalam kesendirian aku menyadari sesuatu dalam diriku.
tentang sifatku yang mulai berubah
tentang hal hal buruk yang pernah ku lakukukan
maafkan aku ya sayang
mulai hari ini aku akan berubah
menjadi yang lebih baik
yang lebih ramah kepada sesama
dan yang pasti lebih
mencintaimu dan menghormatimu

dan tak tak terasa ulang tahun pernikahan sudah di ambang mata
aku mencintaimu suamiku

Relung Hati

Katamu aku balas dendam Hei.. Apakah kamu pernah merasakan patah hati? Pernahkah kamu merasa hancur hatimu? Pernahkah kamu merasa te...